ilustrasiJakarta, Indonesia (News Today) - Keberadaan teman LS, yakni AZ, yang berprofesi sebagai pramugara menjadi awal pertemuan LS dengan para pesepak bola asing, yakni Hilton Moreira, Bruno, dan Leandro. AZ ketika itu tertarik dengan sosok Bruno yang memiliki ciri fisik paling menarik di antara ketiganya.
AZ kemudian mengajak Bruno berkenalan di lantai dasar Apartemen Modern Land, Tower Yellow, Tangerang. AZ pun memperkenalkan teman-temannya, seperti OL dan MG, kepada pria-pria asal Argentina dan Brasil itu.
Berdasarkan sumber Kompas.com, AZ yang menyukai sesama jenis ini sudah berencana untuk menaklukkan para lelaki tersebut malam itu. Alhasil, AZ tanpa persetujuan LS langsung mengajak tiga pria asing itu berpesta untuk merayakan ulang tahun LS. Padahal, LS sebenarnya tidak berencana mengadakan pesta.
AZ kemudian meminta pria-pria itu untuk membawa minuman keras dalam perayaan ulang tahun LS. Saat ketiganya tiba di kamar apartemen LS, mereka lalu berkenalan dengan LS. "Saat pencabulan itu terjadi AZ ada di situ, tapi dia sama sekali tidak membantu korban," ujar sumber itu.
Ketika MG mengajak keluar LS, AZ bahkan menghalang-halangi. Melihat gelagat yang tidak mengenakkan, MG dan Bruno satu per satu memutuskan untuk pulang. Akhirnya, yang tinggal di dalam ruangan yakni Hilton, Leandro, AZ, LS, dan OL.
Hilton dan Leandro tetap saja berusaha merayu LS. Akibat perbuatan tersebut, LS lalu menelepon seorang kerabatnya sambil meminta pertolongan dan berlari masuk ke dalam kamar. AZ menyusul ke dalam kamar. Demikian pula dengan Hilton dan Leandro yang ikut di belakang AZ, sedangkan OL memilih untuk pergi mencari pertolongan. Di dalam kamar itu, Hilton dan Leandro lagi-lagi berusaha untuk memerkosa LS.
Menurut sumber Kompas.com, aksi Hilton dan Leandro makin berani sampai berusaha mengoyak kemeja LS. "Ketika itu, AZ ada di situ melihat peristiwanya dan tidak berbuat apa-apa," tuturnya.
Sampai akhirnya petugas sekuriti apartemen mendatangi lokasi. Tetapi, kedua pria itu sudah pergi melarikan diri dan tinggal LS beserta AZ. LS ketika itu shock akibat aksi dua pria itu. "Namun, AZ saat itu malah bilang ke sekuriti bahwa tidak ada apa-apa," tandasnya.
Atas peristiwa ini, LS melaporkan Hilton dan Leandro ke Polres Metro Tangerang atas tuduhan pencabulan. Pada Sabtu (25/2/2012), Hilton mendatangi Polres Metro Tangerang. Sementara Leandro dijemput paksa aparat kepolisian di apartemennya. Pada Senin (27/2/2012) sore, keduanya menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Metro Jaya.
AZ kemudian mengajak Bruno berkenalan di lantai dasar Apartemen Modern Land, Tower Yellow, Tangerang. AZ pun memperkenalkan teman-temannya, seperti OL dan MG, kepada pria-pria asal Argentina dan Brasil itu.
Berdasarkan sumber Kompas.com, AZ yang menyukai sesama jenis ini sudah berencana untuk menaklukkan para lelaki tersebut malam itu. Alhasil, AZ tanpa persetujuan LS langsung mengajak tiga pria asing itu berpesta untuk merayakan ulang tahun LS. Padahal, LS sebenarnya tidak berencana mengadakan pesta.
AZ kemudian meminta pria-pria itu untuk membawa minuman keras dalam perayaan ulang tahun LS. Saat ketiganya tiba di kamar apartemen LS, mereka lalu berkenalan dengan LS. "Saat pencabulan itu terjadi AZ ada di situ, tapi dia sama sekali tidak membantu korban," ujar sumber itu.
Ketika MG mengajak keluar LS, AZ bahkan menghalang-halangi. Melihat gelagat yang tidak mengenakkan, MG dan Bruno satu per satu memutuskan untuk pulang. Akhirnya, yang tinggal di dalam ruangan yakni Hilton, Leandro, AZ, LS, dan OL.
Hilton dan Leandro tetap saja berusaha merayu LS. Akibat perbuatan tersebut, LS lalu menelepon seorang kerabatnya sambil meminta pertolongan dan berlari masuk ke dalam kamar. AZ menyusul ke dalam kamar. Demikian pula dengan Hilton dan Leandro yang ikut di belakang AZ, sedangkan OL memilih untuk pergi mencari pertolongan. Di dalam kamar itu, Hilton dan Leandro lagi-lagi berusaha untuk memerkosa LS.
Menurut sumber Kompas.com, aksi Hilton dan Leandro makin berani sampai berusaha mengoyak kemeja LS. "Ketika itu, AZ ada di situ melihat peristiwanya dan tidak berbuat apa-apa," tuturnya.
Sampai akhirnya petugas sekuriti apartemen mendatangi lokasi. Tetapi, kedua pria itu sudah pergi melarikan diri dan tinggal LS beserta AZ. LS ketika itu shock akibat aksi dua pria itu. "Namun, AZ saat itu malah bilang ke sekuriti bahwa tidak ada apa-apa," tandasnya.
Atas peristiwa ini, LS melaporkan Hilton dan Leandro ke Polres Metro Tangerang atas tuduhan pencabulan. Pada Sabtu (25/2/2012), Hilton mendatangi Polres Metro Tangerang. Sementara Leandro dijemput paksa aparat kepolisian di apartemennya. Pada Senin (27/2/2012) sore, keduanya menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Metro Jaya.
Source : kompas
0 komentar:
Post a Comment