NASIONAL : Petani Ganja Diarahkan Beternak Kambing: "Warga Aceh yang menanam ganja diarahkan untuk beralih profesi menjadi peternak kambing.
Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri mengatakan, untuk menekan produksi ganja di Aceh oleh warga setempat, pihaknya bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional membuat program untuk membantu merubah mata pencarian warga Aceh.
"Sebanyak 132 negara memberikan pasokan jenis ganja di internasional, salah satunya Indonesia dari Aceh," ucap Kapolri saat acara peluncuran program Zero Toleransi Narkoba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tanggerang, Rabu (20/1/2010).
Kapolri menjelaskan, dalam program tersebut, awalnya warga Aceh yang menanam ganja diarahkan untuk beralih profesi menjadi petani. Namun, program itu tidak dapat mengubahnya secara signifikan. Lalu, sejak tahun 2008, program diubah menjadi peternak kambing.
"Alhamdullilah berbuah hasil. Semoga ke depan bisa berhasil sehingga produksi ganja di Aceh mampu ditekan dan dihilangkan. Akan ada perubahan mindset masyarakat di tiga kabupaten di Aceh yang hidupnya mengandalkan menanam ganja," ujar Kapolri.
Berdasarkan data kepolisian, jalur perdagangan ganja dari Aceh melalui beberapa jalur, seperti Medan-Bandar Lampung-Jakarta, Aceh-Medan-Surabaya, Aceh-Medan-Bali, Aceh-Jakarta-Pontianak, dan Aceh-Jakarta-Bandung. Setidaknya, polisi berhasil menyita barang bukti ganja sekitar 182 ton dalam tiga tahun terakhir."
0 komentar:
Post a Comment