Wednesday, September 21, 2011

Korban Tewas Kena Peluru Nyasar?




Semarapura (News Today) - Penyebab kematian korban bentrok antarwarga di Bali, I Ketut Ariaka (52), asal Desa Budaga, Kecamatan Semarapura, Kabupaten Klungkung, Bali, hingga kini masih belum diketahui secara jelas.

"Informasi masih simpang siur tentang penyebab kematian almarhum I Ketut Ariaka," kata I Wayan Parwata, salah seorang kerabat korban, di Desa Budaga, Klungkung, Senin (19/9/2011).

Ia mengatakan, pihak keluarga belum mendapatkan hasil otopsi yang dilakukan pihak RSUP Sanglah, Denpasar, mengenai penyebab kematian ayah dua anak itu. "Kami belum mendapatkan keterangan soal penyebab kematian," ujar I Wayan Parwata.

Namun yang pasti, berdasarkan informasi yang berkembang, menurut keterangan beberapa warga, saat kejadian korban sedang duduk-duduk tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) bentrok antarwarga yang terjadi pada Sabtu (17/9/2011). "Tiba tiba peluru nyasar menerjang kepala korban," jelasnya.

Kuat dugaan kalau peluru yang menembus kepala korban tersebut adalah peluru tajam. Benarkah korban terkena peluru polisi?

Kepala Satuan Reskrim Polres Klungkung AKP Ida Bagus Putra, ketika dimintai keterangan soal masalah itu, mengaku belum mendapat kepastian soal penyebab kematian korban. "Otopsi terhadap jasad sudah dilakukan, namun kami belum mendapatkan data soal penyebab kematian korban," katanya.

Sebelumnya, bentrok perebutan Pura Dalem, Setra, dan Prajapati terjadi antara warga Kemoning dan Budaga, Kabupaten Klungkung. Selain menewaskan seorang warga, dalam bentrokan pada Sabtu sore itu juga menyebabkan puluhan warga luka-luka.

Mereka sebagian besar kena luka tembak dari senjata yang dilepaskan aparat Brimob. Awal kejadian sekitar pukul 16.00 Wita, warga Kemoning membawa plang tapal batas ke arah barat ke Jalan Flamboyan. Kemudian, aksi warga ini dihentikan petugas gabungan Brimob dan Dalmas gabungan.

Mereka diminta untuk mundur, tetapi tiba-tiba terjadi lemparan batu dari arah timur serta mengenai aparat Brimob. Lemparan batu tersebut dibalas pihak warga Budaga yang ada di sisi barat jalan. Aparat memberikan tembakan peringatan dan merangsek ke kedua kubu.

Saat itu terjadi gesekan, petugas lepas kendali melepas tembakan ke udara dan arah kaki. Tembakan ini mengakibatkan puluhan warga dari kedua kubu terluka. Warga yang terluka segera dilarikan ke UGD RS Klungkung dan RS Bintang.

Source : kompas

0 komentar:

Post a Comment

Share

Twitter Facebook