Demak, Indonesia (News Today) - Siswanto (31), TKI asal Desa Pulorejo RT 7 RW 9 Kecamatan Winong, Pati Jawa Tengah, diduga menjadi korban pembiusan orang tak dikenal dan dibuang di Demak.
Pada saat ditemukan warga, lelaki yang bekerja di Johor, Malaysia sebagai buruh bangunan tersebut, tergeletak tak berdaya di pinggir jalan lingkar Demak, kemarin.
Selain hilang kesadarannya, pada bagian tubuh korban juga mengalami luka. Korban yang berpenampilan gaya anak punk itu, kini masih menjalani perawatan intensif di rumah Sakit Sunan Kalijaga Demak.
Meski belum sadar sepenuhnya akibat pengaruh obat bius, Siswanto masih bisa memberikan keterangan kepada Kompas.com. Ia mengaku dari Malaysia pulang bersama temannya dan turun di bandara Adisumarmo, Solo, Jawa Tengah, Sabtu lalu.
Rencananya, ia akan melanjutkan perjalanan menggunakan travel ke kampung halamannya. Baru keluar dari pintu bandara, tiba-tiba didatangi dua orang tak dikenal yang mengaku sebagai teman lamanya dan menawari menumpang kendaraannya untuk diantar ke rumah.
Setelah basa-basi sebentar, dua teman barunya itu memberikan minuman energi. Dia bersama temannya tanpa rasa curiga langsung menenggak minuman tersebut, selang beberapa saat kemudian dirinya tidak sadarkan diri dan saat tersadar sudah berada di rumah sakit.
"Katanya jamu untuk menambah stamina, setelah diminum langsung tidak ingat apa-apa," kata Siswanto.
Akibat kejadian yang menimpanya, Siswanto mengaku terpaksa pulang ke kampung halaman dengan tangan hampa, pasalnya tas beserta barang bawaannya hilang, termasuk handphone dan dompet berisi uang tunai sebesar Rp 1 juta serta 700 ringgit Malaysia. Total kerugiannya mencapai Rp 4 juta lebih.
"Mau merayakan lebaran pakai apa, hasil jerih payah bekerja di luar negeri diambil orang," keluh Siswanto.
Sementara itu, Kepala sub bagian Humas Polres Demak, AKP Sutomo, mengatakan pihaknya masih memintai keterangan sejumlah saksi mata guna mengungkap kasus pembiusan TKI tersebut.
Source : kompas







0 komentar:
Post a Comment