Sumenep, Indonesia (News Today) - Bangkai kapal perang peninggalan Belanda 'Fye Noord' yang karam, pertama kali ditemukan oleh nelayan Pulau Giliraja, Kecamatan Giliganting, Kabupaten Sumenep. Saat ditemukan, badan kapal masih dalam keadaan utuh.Kapal yang diperkirakan dibuat di Rotterdam tahun 1914 ini ditemukan nelayan saat sedang menyelam mencari ikan di dasar laut. Karena menemukan benda mirip kapal, warga pun melaporkan penemuan itu ke perangkat desa.
Mendapat laporan adanya temuan bangkai kapal, Pemerintah Kabupaten Sumenep pun merespon dan mengkomunikasikan dengan pihak TNI AL serta Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Trowulan, Mojokerto.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Sumenep, M. Nasir mengatakan, dari penemuan yang diduga kapal perang itu akhirnya dikomunikasikan dengan pihak terkait.
"Hari ini, dari tim penyelam AL dan kepurbakalaan melakukan penelitian bangkai kapal
perang itu," kata M Nasir, pada wartawan di kantornya, jalan Dr Soetomo, Sumenep, Selasa (15/3/2011).
Sementara, salah seorang tim penyelam dari TNI AL, Serma Muhadi mengatakan, kondisi kapal masih utuh meski belum terlihat semua badan kapal.
"Tim hanya mengecek kapal itu, tapi tidak sampai merusak terumbu karang yang sudah
mengelilingi kapal. Kondisi kapal sendiri masih utuh dan bagus," terangnya.
Kapal tersebut akan dibiarkan berada di dasar laut. Artinya tidak akan diangkat, selain bisa dijadikan wisata selam, juga bisa dijadikan penelitian dari berbagai pihak. "Jadi, kapal itu dalam pengamanan petugas dan dibantu oleh masyarakat setempat," tandasnya.
Source : detik
0 komentar:
Post a Comment