Sumenep (News Today) - Rumah toko milik Sukarno, di Dusun Tangere, Desa Batang-batang, Kecamatan Batang-batang, Sumenep, Jawa Timur, Rabu (5/4/2012) dini hari, dirampok tujuh pria bercadar. Ketujuh perampok itu berhasil membawa kabur emas satu kilogram, uang tunai Rp 15 juta, dan satu mobil Toyota Kijang Innova.
Feri Susanto (29), menantu korban, menjelaskan, sebelum masuk, tujuh perampok bercadar itu terlebih dahulu menaklukkan John, penjaga rumah. "Pak John diikat dulu oleh pelaku, kemudian mulutnya ditutup plakban dan dibuang ke luar pagar," terangnya.
Setelah itu, perampok masuk ke dalam rumah melewati jendela samping. Sasaran utama perampok adalah kamar Sukarno. "Di rumah bapak, seluruh isi berangkas dikuras habis," tambah Fery.
Empat penghuni rumah semuanya diikat dan mulutnya diplakban mulutnya, kemudian disekap di satu kamar. Setelah ketujuh perampok berhasil menguras kekayaan rumah langsung melarikan diri dengan membawa mobil Kijang Innova bernomor polisi M 99 SK yang diparkir di garasi. "Mungkin pelaku akan membawa juga mobil Jazz, entah kenapa tidak jadi dibawa. Padahal, kunci mobilnya sudah terpasang di setirnya," ungkap Fery.
Kejadian ini membuat gempar tetangga korban. Sebab, keluarga korban diketahui sebagai orang kaya di Desa Batang-batang. Kerugian yang dialami korban mencapi ratusan juta rupiah. Di lokasi kejadian, anggota Polres Sumenep langsung memasang garis polisi.
Kepala Polres Sumenep, AKP Dirin sudah memerintahkan anggotanya untuk segera melakukan penyelidiakan. "Saksi-saksi dan korban nanti akan kita mintai keterangan. Namun karena kondisinya masih shock, nanti akan dikondisikan terlebih dulu," terangnya.
Feri Susanto (29), menantu korban, menjelaskan, sebelum masuk, tujuh perampok bercadar itu terlebih dahulu menaklukkan John, penjaga rumah. "Pak John diikat dulu oleh pelaku, kemudian mulutnya ditutup plakban dan dibuang ke luar pagar," terangnya.
Setelah itu, perampok masuk ke dalam rumah melewati jendela samping. Sasaran utama perampok adalah kamar Sukarno. "Di rumah bapak, seluruh isi berangkas dikuras habis," tambah Fery.
Empat penghuni rumah semuanya diikat dan mulutnya diplakban mulutnya, kemudian disekap di satu kamar. Setelah ketujuh perampok berhasil menguras kekayaan rumah langsung melarikan diri dengan membawa mobil Kijang Innova bernomor polisi M 99 SK yang diparkir di garasi. "Mungkin pelaku akan membawa juga mobil Jazz, entah kenapa tidak jadi dibawa. Padahal, kunci mobilnya sudah terpasang di setirnya," ungkap Fery.
Kejadian ini membuat gempar tetangga korban. Sebab, keluarga korban diketahui sebagai orang kaya di Desa Batang-batang. Kerugian yang dialami korban mencapi ratusan juta rupiah. Di lokasi kejadian, anggota Polres Sumenep langsung memasang garis polisi.
Kepala Polres Sumenep, AKP Dirin sudah memerintahkan anggotanya untuk segera melakukan penyelidiakan. "Saksi-saksi dan korban nanti akan kita mintai keterangan. Namun karena kondisinya masih shock, nanti akan dikondisikan terlebih dulu," terangnya.
Source : kompas








0 komentar:
Post a Comment